Rabu, 27 September 2017

Bupati Asahan Sambut Kepulangan Jemaah Haji Dari Makkah

Bupati Asahan Sambut Kepulangan Jemaah Haji 1438 H/ 2017

Kisaran, (LWI Pos);

Bupati Asahan Drs. H. Taufan Gama Simatupang, M.A.P. menyambut kepulangan Jemaah Haji asal Asahan Tahun 1438 H/2017 dari Tanah Suci Makkah, Rabu malam (27/9) di Gedung Tahfidz Quran Masjid Agung Ahmad Bakrie Kisaran.

Dalam sambutan mengatasnamakan Pemerintah Kabupaten Asahan, Bupati menyampaikan selamat datang kembali di bumi Asahan dan selamat berkumpul kembali dengan keluarga besar dan sanak saudara di rumah.

Rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa juga diucapkan Bupati, karena pemberangkatan dan kelangan Haji Asahan berjalan lancar dan berharap dapat menjadi Haji Mabrur dan Mabrurroh sepanjang hayat serta menjadi tauladan bagi masyarakat di lingkungannya.

"Bagi keluarga yang kehilangan saudaranya karena telah berpulang kepada Allah SWT, kami harap untuk bersabar dan selalu tawakal dalam menghadapi cobaan," kata Buya.

Kepala Kementerian Agama Asahan Hayatsyah, menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemkab Asahan dan semua komponen yang telah membantu dan menyediakan sarana dan prasarana penyelenggaraan Haji Tahun 2017, sehingga dapat berjalan dengan lancar.

Hayatsyah melaporkan, bahwa 310 Jemaah Haji asal Asahan yang diberangkatkan ke Tanah Suci Makkah, yang pulang ke Bumi Asahan 308 Jemaah, 1 Jemaah meninggal, sedangkan 1 lainnya masih dirawat di Rumah Sakit di Jeddah.

Sementara, seorang Jemaah Haji asal Kelurahan Sidomukti Mukhtar menuturkan, rombongan Haji Asahan berangkat dari Jeddah pukul 00.00 waktu Jeddah (04.00 WIB) dan mendarat di Kuala Namu pukul 12.00 WIB dengan waktu penerbangan mencapai 8 jam.

"Kami bersyukur kepada Allah karena bisa selamat sampai di Asahan, kepada Pemkab Asahan kami juga ucapkan terima kasih atas upaya dan segalanya dalam penyelenggaraan Haji ini dengan baik dan benar," kata H. Mukhtar Caniago.

Hadir pada acara penyambutan tersebut, Bupati Asahan, Wakil Bupati Asahan, Forkopimda Asahan, Ketua TP. PKK Asahan, Kakan Kemenag Asahan, Asisten, OPD dan Camat serta para keluarga Jemaah Haji. (W-08).

Selasa, 26 September 2017

Panwaslih Asahan Perpanjang Masa Pendaftaran Panwas Kecamatan

Panwaslih Asahan Perpanjang Masa Pendaftaran Panwas Kecamatan

Kisaran, (LWI Pos);

    

Masa pendaftaran untuk perekrutan Panitia Pengawas (Panwas) Kecamatan diperpanjang hingga Jumat 29 Sepember 2017. Demikian disampaikan Ketua Panitia Pengawas Pemilihan (Panwaslih) Kabupaten Asahan M. Irfan Islami Rambe kepada Wartawan Rabu (27/9) di kantornya Jalan Marah Rusli Kisaran.

Menurut Irfan, perpanjangan masa pendaftaran tersebut, karena masih ada 10 Kecamatan yang belum memenhi kuota pemohon calon Panwas Kecamatan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Irfan menjelaskan, bahwa perekrutan Panwas Kecamatan bisa dilaksanakan, jika jumlah pemohon dari setiap Kecamatan minimal 9 pemohon. 

"Namun, jika masa perpanjangan tersebut, sampai tanggal yang sudah ditentukan masih ada yang belum memenuhi aturan di atas, maka perekrutan tetap dilaksanakan," tambahnya.

Lebih lanjut Irfan yang didampingi disioner lainnya memaparkan, bahwa 10 Kecamatan dimaksud adalah, Kecamatan Aek Kuasan, Aek Ledong, Aek Songsongan, Bandar Pasir Mandoge, Sei Kepayang, Sei Kepayang Barat, Sei Kepayang Timur, Silau Laut, Rahuning, dan Kecamatan Setia Janji.

Pada kesempatan itu, Irfan mengimbau kepada seluruh masyarakat yang berdomisili pada Kecamatan terkait dan berminat melamar sebagai Panwas Kecamatan, bisa mengirimkan surat lamarannya, beserta syarat syarat yang telah ditentukan.

"Sejak pendaftaran dibuka pada Rabu 20 September hingga Selasa 26 September ini, atau sebelum masa perpanjangan, jumlah pelamar dari 25 Kecamatan sebanyak 279 pemohon, jumlah terbanyak dan sedikit masing-masing dari Kecamatan Kisaran Timur 279 dan 4 dari Kecamatan Bandar Pasir Mandoge 4 pemohon," sebutnya.

Irfan menambahkan, bahwa tahapan penerimaan Panwas Kecamatan terdiri dari verifikasi berkas, ujian tertulis, wawancara dan pengumuman. Bagi pelamar yang lolos, akan bertugas untuk Pemilihan Gubernur Provinsi Sumut (Pilgubsu) 2018.(W-08).


Bupati Asahan Buka Lokakarya Empat Pilar Kebangsaan

Bupati Asahan Buka Lokakarya Empat Pilar Kebangsaan

Kisaran, (LWI Pos);

Bupati Asahan Drs. H. Taufan Gama Simatupang, M.A.P. diwakili Kepala Badan Kesatuan Kebangsaan dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Asahan Buwono secara resmi membuka kegiatan Lokakarya Empat Pilar Kebangsaan Tahun 2017, Selasa (26/9) di Aula Sabty Garden Hotel Jalan Diponegoro Kisaran.

Dalam sambutannya, Bupati mengatakan, bahwa Empat Pilar Kebangsaan (Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika) telah menjadi kesepakatan bersama sebagai penyangga kehidupan dalam berbangsa dan bernegara bagi bangsa Indonesia.

Menurut Bupati ke-Empat Pilar tersebut merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan satu dengan lainnya sebagai dasar Negara, pandangan hidup, kesatuan dan persatuan dan keragaman adat budaya, suku, agama yang hidup bersama secara rukun, damai, aman dan sejahtera di Indonesia, khususnya di Kabupaten Asahan.

Mengingat pentingnya Empat Pilar Kebangsaan di bumi Indonesia, Bupati berpesan kepada seluruh komponen dan masyarakat Kabupaten Asahan untuk saling menjaga dan melestarikannya.

"Kalau bukan kita yang menjaga, siapa lagi?, karena masa depan bangsa di tangan kita," kata Buwono mengutip seruan Bupati.

Bupati mengatakan, dari uraian itu, Pemerintah Kabupaten Asahan sebagai bagian dari elemen bangsa Indesia merasa berkewajiban dan sangat perlu melaksanakan kegiatan tersebut, guna memahami dan mendalami arti dan makna Empat Pilar Kebangsaan sebagai penyangga dan pemersatu bangsa Indonesia.

Sebelum mengakhiri sambutannya, Bupati mengucapkan terimakasih kepada segenap panitia dari Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata, dan kepada para peserta Lokakarya Empat Pilar Kebangsaan agar dapat mengikuti dengan penuh disiplin dan benar dengan harapan acara tersebut dapat berjalan dengan baik dan lancar.

Hadir pada acara tersebut, Narasumber Dr. Tappil Rambe Kabankesbangpol Kabupaten Asahan Buwono, Kapolres Asahan AKBP Kobul Syahrin Ritonga, Dandim 0208 Asahan Letkol Arm. Suhono, Plt. Kadis Disporapar Asahan. (W-08).


Senin, 25 September 2017

Pemkab Asahan Laksanakan Kegiatan Peningkatan Mutu Dan Pengetahuan PKK

Pemkab Asahan Laksanakan Kegiatan Peningkatan Mutu Dan Pengetahuan PKK

Kisaran, (LWI Pos);

Dalam rangka mewujudkan tujuan gerakan PKK, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan melaksanakan acara Peningkatan Mutu dan Pengetahuan PKK tingkat Kabupaten, Kecamatan dan Desa, Senin (25/9) di Aula Hotel Bintang Jalan Imam Bonjol Kisaran.

Bupati Asahan Drs. H. Taufan Gama Simatupang, M.A.P. dalam sambutannya yang disampaikan Asisten I Taufik ZA mengatakan, gerakan PKK merupakan upaya memandirikan masyarakat yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia dan berbudi luhur, sehat, maju dan mandiri.

Menurut Bupati, TP PKK sebagai mitra Pemerintah harus dapat memperdayakan anggota-anggotanya melalui ketrampilan dan kreatifitas, sehingga masyarakat lebih berdaya, maju dan sejahtera dan membantu visi Pemkab Asahan yang Religius, Sehat, Cerdas dan Mandiri.

Bupati sebagai pembina TP PKK Kabupaten Asahan bersama dengan OPD telah melakukan pembinaan dan mem-fasilitasi berbagai program kegiatan mulai dari tingkat Desa, Kecamatan dan Kabupaten. 

"Oleh karena itu, terus pupuk dan jalin hal-hal baik yang berjalan, sehingga TP PKK Kabupaten Asahan terus berkiprah sebagai mitra Pemerintah untuk terus bergerak maju," kata Taufik membaca ujaran Bupati.

Pada kesempatan itu, Bupati juga mengingatkan, bahwa keluarga merupakan pondasi dan modal dasar keberhasilan TP PKK dalam menjalankan 10 program pokok PKK, karena keduanya berhubungan langsung dengan masyarakat sebagai sasaran pembinaan.

Pada akhir sambutannya, Bupati meminta kepada Narasumber agar dalam memberikan materi secara praktis dan mudah dipahami, mengingat tingkat pengetahuan para peserta yang beragam tingkat pendidikannya.

Kepada para peserta, Bupati meminta kepada para peserta untuk mengikuti acara tersebut dengan baik dan serius, sehingga dapat menyerap ilmu dan pengetahuan dengan baik dan dapat ditumbuhkembangkan pada daerah masing-masing.

"Selamat mengikuti acara dengan baik dan benar, jaga kedisiplinan dan aturan, semoga bermafaat," pesannya mengakhiri.

Hadir pada acara itu, Asisten I Pemerintahan dan Kesejahteraan, Ketua TP PKK Kabupaten Asahan dan Kecamatan, beberapa OPD dan peserta serta Narasumber PMD dan PKK dari Pemprovsu. (W-08).

Pemkab Asahan Berkomitmen Tingkatkan Pembangunan Kesehatan

Pemkab Asahan Berkomitmen Tingkatkan Pembangunan Kesehatan

Kisaran, (LWI Pos);

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan menyatakan, berkomitmen untuk meningkatkan pembangunan kesehatan melalui segenap lapisan masyarakat dan peningkatan pelayanan kesehatan melalui proses akreditasi.

Komitmen itu, disampaikan Bupati Asahan Drs. H. Taufan Gama Simatupang, M.A.P. melalui Wakil Bupati H. Surya, B.Sc. dalam acara pertemuan dan pra survei akreditasi Puskesmas wilayah Asahan, Senin (25/9) di Aula Hotel Marina Jalan Sisingamangaraja Kisaran.

Menurut Bupati, berhasilnya pembangunan kesehatan, pada hakekatnya menuntut kerjasama yang lebih sinergis antara Pemerintah Kabupaten Asahan, Stakeholders dan seluruh komponen masyarakat serta membiasakan perilaku hidup bersih dan sehat.

Pada kesempatan itu, Wabup menjelaskan, akreditasi Puskesmas merupakan pengakuan terhadap Puskesmas yang diberikan oleh lembaga independen penyelenggara akreditasi yang ditetapkan Menteri Kesehatan setelah dinilai, bahwa Puskesmas tersebut memenuhi standar pelayanan yang ditetapkan untuk meningkatkan suatu pelayanan secara berkesinambungan sesuai dengan Permenkes No. 46 Tahun 2016 tentang akreditasi Puskesmas dan No. 73 Tahun 2014 tentang Pusat Puskesmas.

Untuk mencapai hal itu, Pemkab Asahan Tahun 2017 akan dilaksanakan akreditasi terhadap 8 (delapan) Puskesmas yaitu, Puskesmas Aek Songsongan, Pulau Rakyat, Gambir Baru, Aek Loba, Aek Ledong, Sidodadi, Simpang Empat dan Bandar Pasir Mandoge.

"Pada tanggal 25 sampai 27 September ini, Pemkab Asahan menjadwalkan akan melakukan survei terhadap tiga Puskemas Aek Songsongan dan Pulau Rakyat, tanggal 28 sampai 30 terhadap Puskesmas Gambir Baru, sedang 5 Puskesmas lainnya akan disurvei November mendatang," jelasnya.

Pada akhir sambutannya, Bupati mengucapkan selamat melaksanakan survei dengan lancar dan mengajak semua untuk mendukung dengan harapan nantinya Asahan mendapat akreditasi Madya dan Purna, sehingga terwujud Asahan yang Religius, Sehat, Cerdas dan Mandiri.

Hadir pada acara tersebut, Sekdakab Asahan, Wakil Bupati, Kadis Kesehatan, para OPD, Camat Aek Sobgsongan, Pulau Rakyat dan Gambir Baru, para Kepala Puskesmas dan undangan. (W-08).


Jumat, 22 September 2017

Camat Kisaran Barat Laksanakan Pengajian Adzinayah Bergulir

Camat Kota Kisaran Barat Laksanakan Pengajian Adzinayah 

Kisaran, (LWI Pos);

Dalam rangka mendukung terwujudnya Asahan yang Religius, Sehat, Cerdas dan Mandiri (RSCM), Camat Kota Kisaran Barat Agus Jaka Putra Ginting, S.H. melaksanakan pengajian Adzinayah, Rabu (20/9) di Masjid Ar Rasiddin Kelurahan Tegal Sari Kisaran.

Kepada Wartawan, Camat Agus menyampaikan, bahwa pengajian Adzinayah dilaksanakan setiap 3 bulan sekali dengan melibatkan masyarakat 3 Kelurahan yang ada di wilayah Pemerintahan Kecamatan Kota Kisaran Barat.

"Hari ini pengajian Adzinayah diikuti warga 3 kelurahan Tegal Sari, Tebing Kisaran dan Kisaran Kota," kata Agus.

Masih menurut Agus, program tersebut dilakukan dalam rangka dukungannya terhadap visi dan misi Bupati Asahan Drs. H. Taufan Gama Simatupang, M.A.P. untuk mewujudkan Asahan yang Religius.

Selain itu, pengajian juga sebagai sarana silahturahmi masyarakat Kisaran Barat, dapat menambah ilmu pengetahuan Agama serta meningkatkan keimanan dan ketaqwaan terhadap Tuhan Allah Yang Maha Kuasa.

Acara pengajian dirangkai dengan Syiar Agama Islam yang disampaikan Majelis Taqlim Pesantren Daar Ulum Hj. Nirmaidah dan dihadiri Camat Kota Kisaran Barat Agus Jaka Putra Ginting, S.H., Lurah Tegal Sari M. Ibnu, S.S.T.P., Lurah Tebing Kisaran Thamrin Simatupang, Lurah Kisaran Kota, Ketua Imtaq Kisaran Barat, LPM, BKM, Kepling dan masyarakat. (W-08).


Rabu, 20 September 2017

Kajari Asahan Sosialisasikan BPJSK Kepada Pimpinan OPD Kabupaten Asahan

Kajari Asahan Sosialisasikan BPJSK Kepada Pimpinan OPD Kabupaten Asahan

Kisaran, (LWI Pos);

Didasari Memorandum of Understanding (MoU) antara Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJSK) Pusat dengan Kejaksaan Agung (Kejagung) Republik Indonesia 2 lahun lalu, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Asahan HR. H. Hutagalung, S.H., M.Hum. melaksanakan rapat koordinasi dan Sosialisasi kepatuhan Hukum kepada pimpinan OPD Kabupaten Asahan, Rabu (20/9) di Aula Melati Setdakab Asahan Jalan Sudirman Kisaran.

Dalam sambutannya, Kajari meminta kepada Pemerintah Kabupaten Asahan melalui Oraganisasi Perangkat Daerah (OPD), agar mengikutsertakan seluruh pegawai non ASN untuk menjadi bagian dari BPJSK.

Menurut Kajari, hal tersebut dilakukan dalam rangka melindungi dan menjamin hak-hak para pekerja dan keluarganya dari berbagai hal ketika terjadi kecelakaan kerja dan kematian.

Kajari berharap, dengan moment tersebut, Pemkab Asahan dapat mendorong para pimpinan OPD masing-masing untuk memperhatikan dan mengimbau para pekerja agar ikut sebagai peserta BPJSK.

"Untuk itu, kami pastikan seluruh pegawai non ASN di lingkungan Pemkab Asahan ikut sebagai peserta BPJSK," kata Kajari.

Sementara, Kepala Dinas Ketenagakerjaan (Kanisnaker) Kabupaten Asahan Jaya Prana Sembiring mengaku, bahwa pekerjaannya lebih ringan sejak keberadaan MoU antara Kejaksaan dengan BPJSK.

"Dengan adanya MoU tersebut, hal yang terkait dengan iuran perusahaan dan lembaga lain, kami cukup mendata dan hasilnya akan kita laporkan ke Kejaksaan," kata Jaya.

Jaya juga sempat mengusulkan, menambah besaran iuran pekerja dari Rp 12 ribu menjadi Rp 38 ribu untuk program Jaminan Hari Tua (JHT).

"Sangat kecil iuran dua belas ribu rupiah untuk Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JK), saya usul tambah untuk JHT," pintanya.

Sebelumnya, kepala BPJSK Cabang Kisaran M. Faisal menerangkan secara teknis, bahwa BPJSK memiliki beberapa program unggulan yang ditawarkan kepada pegawai non ASN di lingkungan Pemkab Asahan dan masyarakat lainnya.

Produk yang dimaksud Faisal antara lain, Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JK), Jaminan Hari Tua (JHT), Jaminan Pekerja Bukan Penerima Upah (BPU) dan Jaminan Jasa Kontruksi (JJK).

Hadir pada acara tersebut, Sekdakab Asahan, Kajari Asahan, Kepala BPJSK Cabang Kisaran dan seluruh OPD Asahan. (W-08).

Selasa, 19 September 2017

2.037 Rumah Terendam Banjir Di Asahan, BPBD Lakukan Upaya Penggulangan Dan Bantuan

2.037 Rumah Terendam Banjir Di Asahan, BPBD Lakukan Upaya Penanggulan Dan Bantuan

Kisaran, (LWI Pos);

Sedikitnya 2.037 unit rumah milik warga dari 7 Kecamatan di Kabupaten Asahan terend banjir, demikian laporan situasi (Lapsit) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Asahan yang yang disebar dan diteruskan pihak Dinas Kominfo, Sabtu (16/9) melalui WhatsApp ke Wartawan di Kisaran.

Dalam rilisnya, BPBD Asahan melaporkan, situasi banjir melanda 7 wilayah Kecamatan yang tersebar di 20 Desa se-Kabupaten Asahan, meliputi : Kecamatan Buntu Pane 4 Desa (Karya Ambalutu, Prapat Janji, Buntu Pane,  Mekar Sari, Sei Silau Timur). 

Kecamatan Setia Janji 3 Desa (Bangun Sari,  Sei Silau Tua,  Sei Silau Barat). Kecamatan Tinggi Raja 6 Desa (Piasa Ulu, Sidomulyo, Teladan, Terusan Tengah,  Jatisari, Tinggi Raja). 

Kecamatan Pulo Bandring 2 Desa (Tman Sari dan Tanah Rakyat). Kecamatan Rahuning 1 Desa (Rahuning). Kecamatan Pulau Rakyat 1 Desa (Pulau Rakyat Tua). Kecamatan  Aek Ledong 2 Desa (Ledong Barat,  Padang Sipirok) dengan jumlah permukiman warga yang terdampak banjir sebanyak 2.037 rumah.

Sebagai bentuk kepedulian, Pemerintah Kabupaten Asahan dikomandoi BPBD Kabupaten Asahan telah berupaya melakukan pendirian Posko bekerjasama dengan Tiga Pilar Pemerintahan Kecamatan dan Pusat Kesehatan serta Desa, Polsek, Koramil setempat dibantu SatGas PB BPBD Kabupaten Asahan, Relawan bencana, Destana, Organisasi Wanita Desa Tanggap Bencana.

Selain upaya penanggulangan bencana banjir, Pemkab Asahan juga memberikan bantuan logistik dapur umum, evakuasi warga, anak sekolah, balita dan lansia baik menggunakan perahu karet dan truck dan imbauan mengungsi jika banjir bertambah tinggi, pelayanan kesehatan di posko siaga bencana. 

Masih menurut laporan, banjir disebabkan intensitas hujan yang tinggi mulai pukul 17.30 WIB Jumat (15/9) hingga pukul 04.30 WIB Sabtu dini hari (16/9) hampir merata di seluruh wilayah Kabupaten Asahan dan di wilayah Kabupaten tetangga, seperti bagian hulu Kabupaten Simalungun menyebabkan meluapnya permukaan air Sungai Aek Silo, Sungai Ambalutu, Sungai Piasa, Sungai Kopas yang siap mengirim ke Asahan.

Ketinggian air menggenangi area banjir bekisar 30 -130 cm mulai pukul 00.00 WIB Sabtu dan terus bergeser ke wilayah hilir yang lebih rendah hingga pukul 18.00 WIB dengan ketinggian 10 - 80 cm. 

Kepala BPBD Kabupaten Asahan Syafruddin Harahap melaui Kasubbid Kedaruratan Khairuddin Nur menyampaikan, bahwa untuk sementara akibat dari banjir tersebut merusak jembatan penghubung dan badan jalan di Desa terdampak tererosi, kolam lele meluap dan jembatan kayu rusak di Desa Bangun Sari, Jalinsum Provinsi terendam dan tererosi ringan merendam area pertanian seluas hampir 20 Ha di Parapat Janji dan terancam puso. (W-08).

Desa Subur Ditetapkan Sebagai DSJSK

Desa Subur Ditetapkan Sebagai DSJSK

Kisaran, (LWI Pos);

Desa Subur, Kecamatan Air Joman, Kabupaten Asahan ditetapkan sebagai Desa Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (DSJSK), Minggu (17/9) di Balai Desa setempat.

Penetapan Desa Subur sebagai DSJSK diresmikan langsung Kepala Kanwil Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Sumbagut, Umardin Lubis bersama Bupati Asahan diwakili Asisten I, Tauzik ZA.

Umardin Lubis menjelaskan, bahwa launching DSJSK dilakukan untuk menyampaikan program BPJS Ketenagakerjaan hingga sampai ke pelosok Desa. Karena umumnya jumlah pekerja lebih banyak berada di Desa. Maka itu perlu disosialisasikan program BPJS ketenagakerjaan tersebut.

“Harapan kita, dengan ditunjuknya Desa Subur sebagai Desa Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan bisa menjadi pelopor bagi Desa lainnya di Sumatera Utara khususnya di Asahan," kata Umardin dalam sambutannya.

Umardin juga mengajak seluruh masyarakat Desa Subur memahami program BPJS Ketenagakerjaan, sehingga ke depan program jaminan sosial untuk para pekerja dapat dipahami dan dimanfaatkan.

“Semoga dengan kegiatan ini masyarakat bisa lebih sadar akan pentingnya perlindungan jaminan sosial,” ucap Umardin.

Sementara, Asisten I Pemerintahan Taufik ZA mengatakan, bahwa Pemkab Asahan mendukung program PBJS Ketenagakerjaan yang telah membantu pemerintah untuk melindungi para pekerja dan ke depan pihaknya secara bertahap akan mengikuti progarm BPJS Ketenagakerjaan untuk seluruh perangkat Desa.

Kegiatan launching tersebut dirangkai dengan penyerahan plakat kepada Pemkab Asahan, Kepala Desa Subur dan penyerahan kartu BPJS Ketenagakerjaan serta dimeriahkan dengan pemberian hadiah.

Hadir pada kesempatan itu, Kakanwil BPJSK Sumbagut dan rombongan, Asisten I, Camat Air Joman, Kades Desa Subur dan masyarakat serta undangan. (W-08).

Wabup Terima Kunjungan Tim Monitoring Lomba PKK Se-Sumut Di Asahan

Wabup Terima Kunjungan Tim Monitoring Lomba PKK Se-Sumut
Di Asahan

Kisaran, (LWI Pos);

Wakil Bupati (Wabup) Asahan H. Surya, B.Sc. mengatasnamakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan menerima kunjungan Tim Monitoring Lomba PKK Tingkat Sumatera Utara (Sumut), Senin (18/9) di Desa Subur Kecamatan Air Joman Kisaran.

Sambutan Bupati Asahan Drs. H. Taufan Gama Simatupang, M.A.P. yang dibacakan Wabup H. Surya mengucapkan selamat datang kepada ketua Tim Monitoring beserta rombongan, semoga pelaksanaan monitoring dapat berjalan dengan lancar.

Wabup menyampaikan dengan moment yang sangat berharga ini dapat menjadi motivasi membangun perdesaan dan kelurahan dan menjadikan "Sumut Paten" serta mendukung visi dan misi Pemkab Asahan dalam mewujudkan Asahan yang Religius, Sehat, Cerdas dan Mandiri.

Wabup juga berharap, kepada Tim penggerak PKK di semua tingkatan agar mengembangkan peran dan fungsinya terhadap kelompok PKK Desa dan kelompok Dasawisma yang merupakan tingkat keberhasilan penggerak PKK, karena kelompok itu berhadapan langsung dengan keluarga-keluarga sasaran sebagai binaannya.

Pada kesempatan itu, Wabup memaparkan, bahwa dalam rangka percepatan pembangunan perdesaan dan kelurahan serta penguatan Pemerintahan, pihaknya telah menggunakan Alokasi Dana Desa (ADD) dan bantuan operasional terhadap 177 Desa dan 27 Kelurahan dengan sasaran pembangunan infrstruktur, keimananan dan ketaqwaan, Pendidikan, Sosial, BPD, LPM, Pos Yandu dan organisasi kemasyarakatan lain serta peningkatan pelayanan kepada masyarakat Desa dan Kelurahan.

"Kunjungan Tim Monitoring di Asahan ini, secara langsung menilai tingkat keberhasilan TP PKK sasaran PKK Desa dan Kelurahan dengan 10 program pokok PKK yang dilombakan dikaitkan dengan peringatan Hari Keluarga, Hari Kesatuan Gerak dan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat," jelasnya.

Hadir pada acara tersebut, Tim Monitoring Lomba PKK Sumut, Wakil Bupati Asahan, Sekdakab Asahan, para Asisten, Ketua TP PKK Kabupaten Asahan, para Camat, Lurah dan Kades se-Kabupaten Asahan, pengurus TP PKK Kecamatan, Kelurahan dan Desa serta undangan. (W-08).

Pejabat Persandian Asahan Ikuti Bimtek

Pejabat Persandian Asahan Ikuti Bimtek

Kisaran, (LWI Pos);

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan melaksanakan Bimbimngan Teknis (Bimtek) terhadap pejabat Pengelola Persandian di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Asahan, Selasa (19/9) di Aula Melati Kantor Bupati Asahan Kisaran.

Bimtek tersebut, dimaksudkan memberikan pemahaman kepada pejabat pengelola persandian dalam rangka pengamanan informasi dan komunikasi berklasifikasi rahasia di lingkungan Pemkab Asahan.

Asisten II Setdakab Asahan Jhon Hardi Nasution mewakili Bupati Asahan Drs. H. Taufan Gama Simatupang, M.A.P. dalam pidatonya mengatakan, pentingnya peralatan teknologi yang didominasi digital untuk mengembangkan diri pribadi masing-masing dalam menerima informasi sebagai sarana kehidupan.

Menurut Jhon, untuk menjamin keamanan informasi yang berklasifikasi milik Pemerintah diperlukan pengendalian persandian dalam rangka meningkatkan kepercayaan dan dukungan publik terhadap sistem elektronik untuk pelayanan masyarakat.

Jhon Hardi berharap, upaya yang dilakukan dapat terlaksana dengan baik dan sesuai dengan yang diharapkan dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan kemampuan untuk teknis persandian dalam mewujudkan Asahan yang Religius, Sehat, Cerdas dan Mandiri.

Pada akhir sambutannya, Jhon meminta kepada Narasumber dalam memberikan materi yang mudah dipahami peserta, kepada peserta Jhon miminta untuk serius dan memahami materi apa yang diberikan Narasumber.

"Selamat mengikuti bimbingan teknis mudah-mudahan dapat menyerap ilmu yang diterima dan dapat ditumbuhkembangkan pada tempat tugas masing-masing," kata Jhon.

Hadir pada acara itu, Asisten II Setdakab Asahan, Plt. Kadis Kominfo Asahan, para Nara Sumber, para Sekretaris OPD sebagai peserta Bimtek, dan undangan. (W-08).

Selasa, 12 September 2017

Diskopdag Asahan Imbau Pengguna Dana UKM Tertunggak

Diskopdag Asahan Imbau Pengguna Dana UKM Tertunggak

Kisaran, (LWI Pos);

Dinas Koperasi dan Perdagangan (Diskopdag) Kabupaten Asahan mengimbau kepada masyarakat pengguna dana UKM Tahun 2015 yang menunggak untuk segera mengembalikan tunggakan pembayaran.

Imbauan ini, disampaikan Kadis Kopdag Asahan Drs. Suprianto, M.Pd. melalui Kasi Pemberdayaan UKM Zulkifli dalam acara sosialisasi pengembalian dana UKM kepada warga, Senin (11/9) di aula Kelurahan Gambir Baru Kisaran.

Zulkifli menyampaikan, banyaknya tunggakan pengembalian dana UKM Tahun 2015 menjadi kendala pihak Diskopdag untuk mengelola dan menggulirkan dana tersebut kepada masyarakat lain.

"Saya mewakili dari Diskopdag Asahan mengimbau kepada warga yang tertunggak pengembaliannya sejak Tahun 2015 untuk segera melakukan pelunasan," imbau Zul.

Menurut Zulkifli, pihaknya telah bekerjasama dengan Kejari Asahan dalam rangka menagih tunggakan yang melebihi batas maksimal. Untuk itu, masyarakat diminta supaya nantinya tidak berurusan dengan pihak penegak hukum.

Kabid Pemberdayaan UKM Roger Situmorang ketika dikonfirmasi membenarkan, bahwa pihaknya merasa kesulitan dalam menggulirkan dana UKM, karena masih banyak yang sudah jatuh tempo, namun masyarakat belum juga melunasinya.

Roger mengatakan, pihaknya secara terus menerus melakukan sosialisasi terkait tunggakan tersebut dan berkoordinasi dengan Kejaksaan, Polisi, Camat dan Lurah untuk melakukannya.

Acara juga dihadiri Lurah Gambir Baru, Kepling dan masyarakat Kelurahan Gambir Baru. (W-08).

Minggu, 10 September 2017

Pemkab Asahan Peringati Haornas Ke-34 Tahun 2017

Pemkab Asahan Peringati Haornas Ke-34 Tahun 2017

Kisaran, (LWI Pos);

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan memperingati Hari Olahraga Nasional (Haornas) ke-34 Tahun 2017, Senin (11/9) di halaman kantor Bupati Asahan Jalan Sudirman Kisaran.

Pidato Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI H. Imam Nahrawi, S.Ag. yang dibacakan Wakil Bupati Asahan H. Surya, B.Sc. mengamanatkan, bahwa pada moment ini telah diluncurkan program gerakan "Ayo Berolahraga" yang merupakan tindaklanjut dari Inspres RI Nomor 1 Tahun 2017 tentang Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas).

Menpora berharap, dengan program tersebut seluruh elemen Bangsa menggerakkan olahraga ke seluruh pelajar, mahasiswa, karyawan dan masyarakat lainnya untuk selalu hidup seshat melalui olahraga apapun jenisnya.

Menurutnya, olahraga merupakan bentuk Cinta Tanah Air dan Cinta Bangsa yang memahami secara positif arti perbedaan suku, ras, seni dan budaya serta agama, sehingga menjadikan alat persatuan dan kesatuan bagi rakyat Indonesia.

Untuk itu, Menpora mengimbau agar selalu meningkatkan, menguatkan dan melakukan pembinaan terhadap olahraga prestasi yang sistematis, berjenjang dan berkesinambungan didukung dengan penerapan Iptek Olahraga serta meningkatkan kualitas dan kuantitas tenaga keolahragaan.

Pada acara tersebut, Pemerintah Kabupaten Asahan berkesempatan memberikan penghargaan dan cenderamata kepada para atlit berprestasi dan tokoh peduli olahraga Asahan.

Selain Wakil Bupati Asahan, turut hadir pada kesempatan itu, Forkopimda Asahan, para Asisten, OPD Kabupaten Asahan serta tokoh Olahraga Kabupaten Asahan. (W-08).



Camat Sei Dadap Tinjau Lokasi Banjir

Camat Sei Dadap Tinjau Lokasi Banjir

Kisaran, (LWI Pos);

Camat Sei Dadap Rahman Halim AP meninjau lokasi banjir yang menggenangi wilayahnya, Senin (11/9) di Sei Dadap.

Camat Halim mengatakan, bahwa intensitas hujan yang terjadi dalam beberapa hari ini merupakan penyebab datangnya banjir yang melanda Dususn I Desa Perkebunan Sei Dadap IIIdan IV.

Menurutnya, daerah tersebut merupakan dataran rendah dan langganan banjir, karena sungai yang ada di desa tersebut sangat kecil dan tidak dapat menampung debit air hujan yang tinggi.

"Namun begitu, Pemerintah Kabupaten Asahan tetap peduli dengan hal-hal sekalipun kecil yang menimpa warganya," kata Halim.

Halim menyampaikan, banjir pada saat ini merendam sedikitnya 15 rumah warga di Dusun I Desa Perkebunan Sei Dadap IIIdan IV.

Pihaknya, berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Asahan dan Puskesmas untuk menanggulangi permasalahan yang sedang dihadapi dengan mendirikan Posko Kesehatan dan Penanggulangan.

Halim melaporkan, belum ditemukan korban jiwa, namun kerugian materi sudah pasti ada dan dia belum juga merinci besaran kerugian yang menimpa korban. 

"Kita tunggu bang perkembangan selanjutnya dan kita tetap siaga di sini dengan tetap berkoordinasi dengan pihak terkait," katanya. (W-08).

Rabu, 06 September 2017

Konferensi Ke-7 : Indra Sikoembang Pimpin PWI Kabupaten Asahan 2017-2020

Konferensi Ke-7 : Indra Sikoembang Pimpin PWI Kabupaten Asahan 2017 -2020

Kisaran, (LWI Pos);

Perhelatan 3 Tahun-an untuk memilih kepengurusan yang baru, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Asahan melaksanakan Konferensi ke-7 Tahun 2017, Selasa (5/9) di Aula Sabty Garden Jalan Diponegoro Kisaran.

Sidang konferensi yang dipimpin Ketua Bidang Organisasi dan Keanggotaan PWI Sumut Drs. Khairul Muslim menghasilkan Indra Sikoembang, S.H. (Medan Bisnis) terlipih dan akan memimpin PWI Kabupaten Asahan periode 2017-2020 menyusul Safriadi, S.H.I.(Waspada) sebagai Sekretaris dan Ir. Yanto (LWI Pos) sebagai Bendahara.

Pantauan Wartawan, konferensi berjalan alot dan menegangkan karena diikuti 2 calon Ketua (Ramadhan Batubara dan Indra Sikoembang) dan banyaknya anggota PWI Asahan yang kehilangan haknya untuk memberikan suara sesuai dengan PDRT.

Dari 17 anggota PWI Kabupaten Asahan tercatat hanya 9 anggota yang mempunyai hak pilih, 6 anggota kehilangan hak pilihnya karena tidak lulus administrasi dan 2 anggota lainnya masih anggota Muda dan tidak mempunyai hak memilih dan dipilih.

Indra Sikeombang yang terpilih melalui voting menang mutlak 6-3 suara mengalahkan kandidat lainnya Ramadhan Batubara mengatakan, akan menjalankan amanahnya dengan visi Kesatuan & Persatuan, Keprofesionalan dan Kesejahteraan (K3) Wartawan Asahan khususnya anggota PWI Kabupaten Asahan.

Indra dengan segenap pengurus dan anggotanya akan berusaha untuk lebih memajukan dan menyejahterakan Wartawan Asahan melalui Uji Kompetensi Wartawan (UKW) yang merupakan tolok ukur keprofesionalan Wartawan dalam menyebarluaskan informasi yang benar dan faktual sebagai kosumsi publik.

Sebelumnya, pimpinan sidang KHairul Muslim mengatakan, bahwa pemilihan ketua adalah proses yang wajar dalam sebuah organisasi.

Menurutnya, regenerasi kepemimpinan dan kepengurusan menggambarkan, bahwa organisasi itu hidup dan berjalan sesuai aturan. Dia berharap agar proses pemilihan ketua ini berjalan lancar dan menjadi pembelajaran dalam demokrasi dan silaturahmi dalam organisasi PWI Asahan. 

Sementara, Ketua PWI Kabupaten Asahan periode 2014-2017 Awaluddin, S.Ag. yang baru habis masa kepemimpinannyan berpesan agar ketua terpilih dapat menjaga dan menjunjung tinggi amanah yang diberikan. 

"Menjadi ketua bukanlah menjadi raja, melainkan untuk melayani anggota," mengingatkan.

“Intinya PWI adalah rumah kita bersama. Jadi dinamika organisasi harus dijadikan bahan pendewasaan bukan malah perpecahan,” ujarnya.

Awaluddin  menambahkan, PWI adalah organisasi profesi yang mengedepankan kualitas daripada kuantitas. Dengan begitu, PWI harus berusaha keras meningkatkan kompetensi anggotanya agar menjadi jurnalis yang profesional.

“Organisasi ini lahir dengan semangat menjadikan Pers sebagai salah satu pilar demokrasi. Untuk itu, anggota PWI wajib menaati Undang-undang Pers dan Kode Etik Jurnalistik, juga tidak lupa agar pengurus yang baru menyempurnakan capaian yang telah diraihnya selama dirinya menjabat,” ujar Awaluddin. 

Dalam mewujudkan visinya, ketua terpilih Indra juga membentuk formateur yang tidak kalah penting yaitu, Penasihat Awaluddin, S.Ag. (Analisa), wakil ketua Bidang Organisasi dan Pembelaan Wartawan, Yasir Ul Haque, S.H. (SIB), wakil ketua Bidang Pendidikan, Syafrizal Rany, A.Md. (GO Sumut.com) wakil ketua Bidang Kesejahteraan, Rasuddin Sihotang, S.H.I. (Waspada) dan wakil sekretaris, Heru Sihotang (Hetanews.com). 

Hadir pada acara itu, Wakil Bupati Asahan, H. Surya, B.Sc, Ketua PWI Sumut H. Hermanjah, S.E., Plt. Kominfo Rahmad Hidayat Siregar, S.Sos., M.Si., Kadis Kesehatan dr. Aris Yudhariansyah, M.M., para ketua Organisasi Wartwan lain dan anggota PWI Asahan. (W-08).

Tahun 2018, Pemkab Asahan Akan Gelar UKW


Pemkab Asahan Akan Gelar UKW Tahun 2018

Kisaran, (LWI Pos);

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan berencana akan segera melakukan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) bagi Wartawan yang bertugas di wilayah Kabupaten Asahan.

Demikian disampaikan, Plt. Kadis Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Kabupaten Asahan Rahmad Hidayat Siregar, S.Sos., M.Si. dalam sambutannya, saat menghadiri acara penutupan Konferensi VII PWI Kabupaten Asahan Tahun 2017, Selasa (5/9) di aula Sabty Garden Hotel Jalan Diponegoro Kisaran.

"Tahun 2018 mendatang, Pemkab Asahan akan mengalokasikan dana untuk pelaksanaan Uji Komptensi Wartawan (UKW), Pemerintah boleh mengalokasikan anggaran untuk UKW seperti daerah lain, namun semua ini harus dikoordinasikan mendapat persetujuan Bupati," sebut Dayat di hadapan Ketua PWI Sumut H. Hermansjah, S.E.

Menurut Hidayat, UKW sudah menjadi kebutuhan utama bagi Wartawan untuk lebih meningkatkan keprofesionalan Wartawan dalam menjalankan tugas dan mencari berita.

Mantan Camat Kota Kisaran Timur itu juga menyampaikan, bahwa untuk mempermudah para Wartawan mencari informasi untuk publikasi, pihaknya telah menyediakan sarana Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumen (PPID) yang tersedia di setiap Organisasi Pemerintah Daerah (OPD) Kabupaten Asahan.

"Untuk mencari informasi dan data, silahkan berhubungan dengan PPID sebagai penyedia informasi, jika kurang memadai silahkan teakhir konfirmasi ke saya," pinta Hidayat meyakinkan.

"Namun begitu, ada pengecualian informasi dan data yang tidak harus diberikan, terutama hal-hal yang menyangkut rahasia negara dan tanggapan multi tafsir," katanya.

Untuk mengatur hal tersebut, Pemkab Asahan sudah merencanakan peraturan melalui Perbup yang akan segera disahkan. 

Hadir pada acara itu, Plt. Kadis Kominfo, Ketua PWI Sumut dan anggota serta pengurus dan anggota PWI Kabupaten Asahan.(W-08).


Jumat, 01 September 2017

Idul Adha 1438 H, Pemkab Asahan Sembelih 142 Ekor Hewan Kurban

Idul Adha 1438 H, Pemkab Asahan Sembelih 142 Ekor Hewan Kurban 

Kisaran, (LWI Pos);

Dalam rangka Hari Raya Idul Adha 1438 H Tahun 2017, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan menyembelih sebanyak 142 ekor hewan kurban, Jumat (1/9) di area Masjid Agung Ahmad Bakrie Kisaran.

Dari 142 hewan kurban yang disembelih terdiri 99 lembu dan 43 ekor kambing berasal Bupati Asahan 3 ekor lembu selebihnya dari seluruh OPD di lingkungan Pemkab Asahan.

"Pada Idul Adha Tahun ini, Pemkab Asahan memotong 142 ekor hewan kurban dan pribadi pak Bupati 3 ekor lembu, selebihnya dari OPD, kata Asisten II ekonomi Jhon Hardi di area penyembelihan.

Jhon Hardi mengatakan, penyembelihan hewan kurban tersebut merupakan wujud rasa syukur kepada Tuhan Allah Yang Maha Kuasa atas limpahan rezeki dan ridhoNya.

"Pada moment ini kita berbagi dengan sesama dan semoga terus menjadikan kita untuk terus meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kita kepada Allah SWT," kata Jhon berharap.

Hal senada juga, disampaikan Plt. Kadis Kominfo melaui Kabid Media Cetak dan Elektronik Arbin Tanjung, bahwa 142 hewan kurban telah disembelih dibagi menjadi 7.487 bungkus disesuaikan dengan jumlah kupon yang didistribusikan.

"Jumlah kupon yang kita bagikan sebanyak 7.487 yang nantinya akan ditukar dengan 1 bungkus daging kurban dalam setiap kuponnya," kata Arbin.(W-08).


Wabup Salat Id Bersama Ribuan Umat Di Masjid Agung Kisaran

Wabup Salat Id Bersama Ribuan Umat Di Masjid Agung Kisaran

Kisaran, (LWI Pos);

Wakil Bupati (Wabup) Asahan H. Surya, B.Sc. melakukan Salat Id Idul Adha 1438 H. bersama ribuan umat muslim di Masjid Agung Ahmad Bakrie Kisaran, Jumat (1/9).

Berlaku sebagai Khatib Salat Id tersebut Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Asahan H. Salman Abdullah Tanjung, M.A. dan dalam kutbahnya menyampaikan sah dan tidaknya suatu ibadah yang berkaitan dengan masalah kedisiplinan.

Menurut Ketua MUI, setiap pekerjaan pasti sudah ada aturannya, apalagi bertautan dengan ibadah. Benar dan salahnya suatu ibadah diukur dengan kesesuaiannya dengan syarat-syarat sahnya ibadah. Apabila ketentuan ibadah menyalahi aturan yang berlaku pada ibadah, maka dapat dipastikan ibadah itu tidak sah atau batal.

Berkaitan dengan ibadah Haji dan Umroh, jika dibandingkan dengan ibadah lainnya menggbarkan semua aspek kehidupan, yang meliputi aspek jasmani, rohani, finansial, ukhrowi, duniawi dan sosial politik.

"Dalam melaksanakan ibadah Haji, seorang pelaku harus memiliki disiplin ilmu haji atau umroh yang sudah dipahami sebelum menunaikan haji, ada rukun, ada wajib dan ada sunat," kata H. Salman.

Menurutnya, pelaku harus dapat membedakan antara rukun, wajib dan sunat untuk menjamin sah tidaknya ibadah yang dilakukan.

"Bila salah satu rukun tertinggal, maka sudah dipastikan tidak sah hajinya. Namun bila, salah satu yang wajib tertinggal bisa sah jika dibayar denda, sedangkan tertinggalnya hal-hal yang sunat tidak menjadikan ibadah haji atau umroh tidak sah," jelasnya.

Salman mengatakan, kunci sah dan tidaknya suatu ibadah terhantung dari kedisiplinan pelaku ibadah yang meliputi disiplin waktu, disiplin tempat, disiplin cara (kaifayat) dan disiplin diri.

Salman berharap, mulai moment tersebut agar dapat dijadikan awal kedisiplinan dalam menjalankan ibadah-ibadah haji dan lainnya di masa mendatang.

Acara Salat Id Idul Adha dimulai pukul 7.30 wib selain Wakil Bupati Asahan, hadir juga OPD dan para jemaah. (W-08).