Minggu, 07 Oktober 2018

Upacara Dirgahayu TNI Ke-73 Di Asahan Hikmat

Upacara Dirgahayu TNI Ke-73 Di Asahan Hikmat

Kisaran, (LWI Pos);

Upacara Dirgahayu atau HUT TNI ke-73 Tahun 2018 di Kabupaten Asahan berjalan dengan hikmat yang  berlangsung, Jumat (5-10-2018) di Alun Alun Kota Kisaran Jalan Sudirman Kisaran.

Berlaku sebagai pemimpin upacara Kapt. Laut (E) Syamsul Rahmad Hidayat dan sebagai pembina Dandim 0208/Ash Letkol Arm. Suhono, S.E. dan sebagai pembaca Sapta Marga TNI Letda Inf. Andre Ramadhan serta dihadiri Wakil Bupati Asahan H. Surya, B.Sc., Wali Kota Tanjungbalai M. Syahrial, Plh. Bupati Batubara Hari Nugroho, S.E., Danlanal Letkol Laut (P) Ropitno, Kajari Asahan H. Robert Hutagalung dan seluruh prajurit dan TNI AD dan TNI AL di wilayah hukum Asahan, Tanjungbalai dan Batubara.

Amanat Panglima TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P. yang dibacakan Dandim 0208/Asahan Letkol Arm. Suhono, S.E. menyampaikan rasa prihatin dan mengajak seluruh yang hadir untuk mendoakan saudara-saudara kita di Palu, Donggala, Sigi dan Paringi Moutong yang baru saja tertimpa bencana gempa bumi dan tsunami.

Suhono mengatakan, TNI bersama-sama rakyat telah bekerja bahu-membahu dan berupaya sekuat tenaga meringankan beban yang diderita saudara-saudara kita. TNI mengerahkan personil dan alutsistanya untuk memberikan pertolongan pertama, melaksanakan evakuasi, menyalurkan bantuan, memberikan pengamanan serta memulihkan sarana dan prasarana secara bertahap.

Menurutnya, apa yang dilaksanakan di lokasi bencana, baik pengerahan personil hingga pemulihan sarana dan prasarana sebagai bentuk profesionalisme TNI. Oleh karenanya sangat tepat apabila peringatan HUT TNI ke-73 Tahun 2018 tersebut, mengambil Tema Profesionalisme Untuk Rakyat.

Masih menurut Suhono, tema yang singkat namun padat itu, mengandung makna, bahwa TNI yang senantiasa ditingkatkan profesionalismenya melalui berbagai pendidikan, latihan, persenjataan, alutsista serta dipenuhi kesejahteraannya oleh negara, adalah semata-mata untuk seluruh rakyat Indonesia.

Dia juga mengatakan, bahwa akhir tahun 2019 akan segera didatangkan berbagai jenis alutsista seperti rudal Startreak TNI AD, kapal selam TNI AL, pesawat CN 235 TNI AL dan TNI AU, serta pesawat tempur Sukhoi 35 TNI AU, sedangkan pembangunan sarana prasarana dan pemenuhan alutsista terus dilaksanakan di empat satuan baru, yaitu Divisi Ifanteri 3/Kostrad di Pakkato-Sulawesi Selatan, Koarmada III di Sorong.

Dalam waktu dekat juga akan diresmikan Pangkalan TNI Terpadu Natuna sebagai pangkalan operasi TNI yang mengandung kekuatan tiga matra.

Dalam tugas-tugas selain perang, TNI juga terlibat dalam pengamanan Pemilu. TNI berkomitmen untuk terus menjaga netralitas dalam pelaksanaan Pemilu tahun 2019. Kesuksesan TNI dalam pengamanan Pemilu terbukti pada tahun 2017 dan Tahun 2018 yang merupakan batu pijakan dalam pengamanan Pemilu levislatif dan Pemilu Presiden Tahun 2o19.

TNI tetap dan terus menjaga persatuan dan kesatuan bangsa serta menjadi benteng bagi keutuhan NKRI. Untuk itu Panglima akan memberikan penekanan-penekanan kepada seluruh prajurit TNI dimanapun berada, untuk dipedomani dan dilaksanakan diantaranya, perkokoh iman dan taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, pertahankan kemanunggalan TNI dan solidaritas bersama rakyat, waspada dan profesionalisme. (W-04).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar